REVIEW BUKU THE PSYCHOLOGY OF MONEY MORGAN HOUSEL DAN KATA-KATA INSPIRATIF DI DALAMNYA

REVIEW BUKU “THE PSYCHOLOGY OF MONEY” MORGAN HOUSEL DAN KATA-KATA INSPIRATIF DI DALAMNYA

Kesuksesan dalam mengelola uang tidak selalu tentang apa yang anda ketahui. Ini tentang bagaimana anda berperilaku. Dan perilaku sulit untuk diajarkan, bahkan kepada orang yang sangat pintar sekalipun. Seorang genius yang kehilangan kendali atas emosinya bisa mengalami bencana keuangan. Sebaliknya, orang biasa tanpa pendidikan finansial bisa kaya jika mereka punya sejumlah keahlian terkait perilaku yang tak berhubungan dengan ukuran kecerdasan formal.

Dalam The Psychology of Money, penulis pemenang penghargaan, Morgan Housel membagikan 19 cerita pendek yang mengeksplorasi cara-cara aneh orang berpikir tentang uang dan mengajari anda cara memahami salah satu topik terpenting dalam hidup dengan baik.

Selain fenomena keuangan yang disajikan dalam buku ini juga terdapat kata-kata inspiratif untuk pembaca yang bukan saja berkaitan dengan teknis mengelola uang tapi juga perilaku seseorang yang berhubungan lebih banyak berpengaruh dalam pengelolaan uang untuk kebutuhan hidup. Sebagai pengingat untuk para pembaca buku ini dan mungkin saja bisa membantu dalam pengambilan keputusan dalam hal keuangan. Berikut adalah quotes inspiratif dalam buku “The Psychology of Money” Morgan Housel :

“Mengelola uang dengan baik tidak ada hubungannya dengan kecerdasan anda dan lebih banyak berhubungan dengan perilaku anda. Dan perilaku sukar diajarkan, bahkan kepada orang-orang yang sangat cerdas”. (Morgan Housel : XVIII)

“Kita semua melakukan hal gila dengan uang, karena kita semua relatif baru dalam permainan dan apa yang tampak gila bagi anda boleh jadi masuk akal bagi saya. Namun tidak ada yang gila, kita semua membuat keputusan berdasarkan pengalaman unik masing-masing yang tampak masuk akal bagi kita pada saat tertentu”. (Morgan Housel : 14)

“Keberuntungan dan risiko adalah saudara kandung. Keduanya adalah realitas bahwa semua hasil dalam hidup dipengaruhi kekuatan-kekuatan selain usaha pribadi”. (Morgan Housel : 16)

“Jika anda menghormati keberuntungan dan risiko selayaknya, anda menyadari bahwa kalau anda menilai keberhasilan finansial orang, hasil sendiri atau orang lain, hasilnya tak pernah sebagus atau sejelek kelihatannya”. (Morgan Housel : 19)

“Jika sesuatu bisa menumpuk (compound), jika sedikit pertumbuhan menjadi dasar pertumbuhan berikutnya, dasar kecil pada awal bisa mengarah ke hasil yang begitu luar biasa sampai tampak bertentangan dengan logika. Saking bertentangannya, anda meremehkan kemungkinannya, tak menyadari dari mana pertumbuhan berasal dan apa yang bisa dihasilkannya. Begitu juga dengan uang”. (Morgan Housel : 42)

“Berencana itu penting, tapi bagian terpenting tiap rencana adalah merencanakan rencana yang tak berjalan sesuai rencana”. (Morgan Housel : 54)

“Rencana hanya berguna jika bisa bertahan di kenyataan. Dan masa depan yang dipenuhi ketidakpastian adalah kenyataan bagi semua orang”. (Morgan Housel : 55)

“Keberhasilan anda sebagai investor akan ditentukan oleh bagaimana anda menanggapi beberapa momen mengerikan, bukan bertahun-tahun yang dihabiskan dengan lancar”. (Morgan Housel : 63)

“Kemampuan berbuat apa yang anda inginkan, kapan pun anda mau, dengan siapa pun yang anda kehendaki, selama yang anda bisa, tak ternilai. Itulah dividen tertinggi yang diberikan uang”. (Morgan Housel : 72)

“Menggunakan uang anda untuk membeli waktu dan pilihan adalah manfaat gaya hidup yang sukar disaingi barang mewah”. (Morgan Housel : 73)

“Kekayaan adalah pendapatan yang tak dibelanjakan. Kekayaan adalah pilihan yang belum diambil untuk membeli sesuatu kelak. Nilainya berada di pemberian pilihan, keluwesan, dan pertumbuhan agar kelak bisa membeli lebih banyak barang daripada yang dapat dibeli sekarang”. (Morgan Housel : 88)

“Kapitalisme modern membangun industri dari membantu orang berpura-pura sampai sungguhan”. (Moran Housel : 89)

“Dunia penuh orang yang tampil sederhana tapi sebenarnya memiliki kekayaan dan orang yang tampil kaya hampir bangkrut. Ingat itu ketika menilai keberhasilan orang dan menetapkan tujuan sendiri”. (Morgan Housel : 90)

“Tabungan pribadi dan gaya hidup sederhana, penghematan dan efisiensi keuangan, adalah bagian rumus uang yang lebih banyak bisa anda kendalikan dan punya peluang 100% efektif sekarang maupun pada masa depan”. (Morgan Housel : 93)

“Anda bisa menabung hanya dengan alasan ingin menabung. Malah harus begitu. Semua orang harus. Menabung untuk tujuan tertentu saja itu masuk akal di dunia yang bisa diprediksi. Namun dunia kita tidak bisa diprediksi. Menabung adalah berjaga-jaga terhadap kemampuan kehidupan untuk mengagetkan anda pada waktu yang paling tidak pas”. (Morgan Housel :96)

“Pelajaran yang tepat untuk diambil dari hal-hal yang mengagetkan adalah bahwa dunia itu mengagetkan. Bukannya kita harus menggunakan kejutan masa lalu sebagai pedoman untuk batas masa depan, kita harus menggunakan kejutan masa lalu sebagai petunjuk bahwa kita tak tahu apa yang akan terjadi berikutnya”. (Morgan Housel : 117)

“Sejarah penuh gagasan bagus yang dilanjutkan terlalu jauh, sampai tidak ada bedanya dengan gagasan buruk. Kebijaksanaan dalam memiliki ruang kesalahan adalah karena mengakui bahwa ketidakpastian, sifat acak, dan kebetulan, yang tak bisa diketahui, adalah bagian yang selalu ada dalam kehidupan”. (Morgan Housel : 127)

“Memprediksi apa yang akan dilakukan dengan uang tabungan berarti berasumsi hidup di dunia di mana anda tahu pasti apa saja belanja masa depan anda, padahal tak ada yang mengetahui itu”. (Morgan Housel : 136)

“Tiap pekerjaan itu kelihatan gampang bila bukan kamu yang melakukannya karena tantangan yang dihadapi orang di arena sering tak bisa dilihat penonton”. (Morgan Housel : 147)

“Sebagian besar hal lebih sukar dalam praktik daripada teori”. (Morgan Housel : 147)

“Optimisme adalah taruhan terbaik bagi kebanyakan orang karena dunia cenderung membaik bagi kebanyakan orang pada sebagian besar waktu. Namun, pesimisme punya tempat istimewa dalam hati kita. Pesimisme bukan hanya lebih lazim daripada optimisme. Pesimisme juga kedengaran lebih cerdas. Pesimisme memukau secara intelektual, dan diberi lebih banyak perhatian daripada optimisme, yang sering dipandang tak peduli risiko”. (Morgan Housel : 166)

Salah satu buku paling recommended yang patut di baca, uang yang selalu ada di setiap keseharian kita, yang mungkin luput dari pemikiran kita tentang bagaimana seharusnya kita bersikap atau berperilaku dengan uang yang kita miliki, pada akhirnya uang bisa membuat depresi karena sering kali habis begitu aja karena perilaku kita yang konsumtif, atau uang juga bisa membuat kita senang karena bisa membeli kebutuhan yang kita mau, pertanyaan seriusnya, apakah kita sudah benar-benar melakukan yang baik dengan uang yang kita miliki, baik dalam pengertian bisa memenuhi kebutuhan secukupnya, bisa menjadi simpanan di masa depan atau kebutuhan yang tak terduga.

Pokoknya dengan membaca buku ini, anda seperti diberikan kisi-kisi dalam bagaimana anda menjawab pertanyaan umum tadi berkaitan dengan uang. Dengan diberikan contoh kasus-kasus yang pernah terjadi terkait uang di dunia. Kata-kata inspiratif Morgan Housel bisa memberikan pencerahan untuk pembaca yang peduli dalam pengelolaan uang dalam kehidupan dan kebutuhan di masa depan. Yang Menarik sekali, tema rencana dan ketidakpastian yang diangkat, bahwa hidup itu memang dibutuhkan rencana tapi hidup itu juga penuh ketidakpastian. Jadi seperti apa kita harus bersikap apalagi berkaitan tentang uang yang sangat sensitif.

Dalam buku ini juga, dijelaskan bahwa terkadang semua usaha yang dilakukan diperlukan sebuah kekuatan lain seperti keberuntungan, dan risiko adalah seperti saudara kandungnya. Keberuntungan dan risiko adalah saudara kandung. Keduanya adalah realitas bahwa semua hasil dalam hidup dipengaruhi kekuatan-kekuatan selain usaha pribadi. (Morgan Housel : 16). Akhir kata, Mesti banget baca buku ini dan pasti banyak pelajaran yang didapat terutama berkaitan dengan hal uang.


TENTANG MORGAN HOUSEL

Morgan Housel adalah partner di Collaborative Fund dan mantan kolumnis di The Motley Fool dan The Wall Street Journal. Dia dua kali memenangkan Best in Business Award dari Society of American Business Editor and Writers, pemenang New York Times Sidney Award, dan dua kali menjadi finalis untuk Gerald Loeb Award.

THANK YOU…

Komentar

Posting Komentar

POSTINGAN POPULER

MENGOBATI IKAN MAS KOKI YANG TERKENA PENYAKIT BERCAK MERAH DI BADAN

LEBIH MENGENAL INFJ

INFJ DOORSLAM

KISAH RONALD READ DAN RICHARD FUSCONE

PERBEDAAN POIN KOMPETITIF DAN POIN KOMPETITIF LANJUTAN PADA FC MOBILE

CARA MENINGKATKAN OVER PEMAIN DAN MELATIH PEMAIN DALAM GAME FC MOBILE

REVIEW BUKU QUIET IMPACT TAK MASALAH JADI ORANG INTROVER

DARI AQUASCAPE KE AQUARIUM IKAN MAS KOKI

REVIEW BUKU BREAKING THE HABIT OF BEING YOURSELF

REVIEW BUKU CATATAN SEORANG DEMONSTRAN SOE HOK GIE